Unila Cetak Doktor Baru! Fakultas Pertanian Gelar Ujian Terbuka Kajian Riset Mangrove Lampung

Alfi Sahrin

2/25/20251 min read

Sumber Gambar: Dokumentasi Pribadi

Rakanila.com (25/02/25)- Pascasarjana Fakultas Pertanian, Universitas Lampung (Unila) adakan ujian terbuka promosi Doktor terhadap mahasiswa program Doktor Ilmu Pertanian atas nama Duryat. Ujian terbuka promosi Doktor ini diselenggarakan di Aula Fakultas Pertanian Universitas Lampung pada selasa, 25 Februari 2025 .

Dalam penelitian disertasinya ia mengangkat judul “Kajian Keanekaragaman, Etnofarmakologi dan Bioprospeksi Tanaman Mangrove di Provinsi Lampung”. Kegiatan yang berlangsung sejak pukul 09.00 WIB itu, diawali dengan pembukaan oleh Dr. Ir. Kuswanta Futas Hidayat, M.P. selaku Dekan Fakultas Pertanian Universitas Lampung.

Kegiatan ini juga dihadiri Prof. Dr. Eng. Suripto Dwi Yuwono, S.Si., M.T. selaku Wakil Rektor I Bidang Akademik Universitas Lampung, Prof. Dr. Ir. Slamet Budi Yuwono, M.S. selaku promotor sekaligus ketua program studi, Prof. Dr. Ir. Purnomo, M.Si. selaku Wakil Dekan Bidang Akademik dan kerja sama Fakultas Pertanian Unila, Dr. Ir. Abdullah Aman Damai, M.Si. selaku penguji internal, Dr. Sena Maulana, S.Hut.,M,Si selaku penguji eksternal dari Institut Teknologi Sumatera beserta jajaran tamu undangan lainnya.

Dalam pemaparannya, Duryat (promovendus) menyampaikan bahwa mangrove memiliki potensi besar di bidang kesehatan, kosmetik, pertanian, serta industri.

“ Mangrove memiliki potensi yang besar untuk menghasilkan senyawa bioaktif yang bermanfaat untuk pengobatan. Sekitar 90% dari obat-obatan modern berdasarkan praktek etnofarmakologi, itu berarti peluang kita untuk menemukan obat dapat terbuka lebar. Dari hasil penelitian ditemukan bahwa mangrove mengandung kurang lebih 55 senyawa bioaktif potensial baik untuk kesehatan, kosmetik, pertanian, ataupun industri,” paparnya.

Ujian terbuka promosi Doktor ini berlangsung secara lancar, dengan begitu Universitas Lampung telah menyumbangkan seorang Doktor lagi untuk berkontribusi bagi bangsa dan negara.

Pada akhir kesempatan ia juga berharap senyawa bioaktif yang dihasilkan mangrove dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

“Harapannya dengan memanfaatkan senyawa bioaktif ini nantinya kita dapat menghasilkan income yang dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” harapnya.

Penulis: Alfi Sahrin

Penyunting: Nadia Eksa Anisa Putri